Ibu Untukmu Sayang


Foto Qirani Indramayu.

Siang itu, tubuhnya membawa keranjang yang begitu besar.
Berbagai makanan tertata begitu rapih.
Berpakaian daster ia menelusuri jalan aspal panas dengan peluh bercucuran dan sedikit aroma khas dari teriknya matahari yang menempel ditubuhnya.
Talapak kaki rupanya sudah berteman dengan debu..
Sama sekali tak terdengar bisikan panas dari mulut karena paparan matahari.

"Nak, kamu harus lebih bahagia dari ibu.."
Doanya dalam hati menjadi semangat untuk tetap melangkah, menjajakan makanan yang semalam penuh ia buat.

Kuat semakin kuat ia melangkah
"Kue..kue..kue"
Tangannya penuh dengan barang dagangan.
"Kue..kue..kue"
Selalu ia ulang-ulang dengan suara lantang..
Wajahnya sama sekali tak menunduk karena malu, hatinyalah yang selalu menunduk untuk berserah diri pada Allah SWT agar esok.. anaknya bisa lebih bahagia.
"Kue..kue..kue.."
Sesekali lehernya menengok kanan dan kiri sambil menggandeng erat buah hatinya.

Nak, jangan kau bersedih melihat ibu..

Perjuangan ini belum apa-apa..

Kamu harus selalu tersenyum, menikmati setiap waktumu yang pasti tak akan bisa terulang.
Mungkin kamu bisa malu memiliki ibu seperti ini.
Tapi asal kau tahu nak, ibu tak pernah malu memiliki anak sepertimu.. sekalipun diluar sana orang membencimu itu karena Allah mencintai mu.

Jangan kau goyah karena perkataan mereka, teruslah berjalan hingga mencapai mimpimu.

Jika kau tahu apa saja yang kau inginkan, maka yakinlah bahwa sesungguhnya Allah SWT Maha Tahu tentang segala apa yang paling kau butuhkan (islampost)

Jangan kau takut karena sekolahmu yang tidak populer nak, karena kualitasmu bukan diukur dari seberapa populer sekolahnya tapi seberapa besar usahamu untuk menuntut ilmu dan menjadikannya bekal untuk meraih mimpimu.

Biarlah mereka mencemooh mu nak, kalau kau masih cinta pada Allah.. Insyaallah Allah pasti selalu mencintaMu lebih dari mereka.
Jadikanlah aturan agama sebagai bajumu nak, maka dimanapun kau berjalan, seperti apa tampilanmu insyaallah kau tak akan malu.. karena Allah menlindungimu.
Kalau suatu saat kau bersedih, hampiri ibu.. bersandarlah didada ibu.. maka akan ibu dekap erat untuk menghapuskan kesedihanmu. Ibu ada untukmu sayang.

-Dwi Zulfiyah-


Cek koleksi baju muslim keluarga disini yuuk bunda, biar lebih up to date :-)
Bisa droupship juga bun :-)

Comments

Popular posts from this blog

Pilihlah Allah Sebagai Tempat Mengadu Dari Suatu Pilihan Kita

Menata Hati

Tips singkat berlapang hati dari ocehan negatif orang lain